Khansa dan bulan Romadhon

>> Tuesday, September 09, 2008

Khansa dan pertanyaan seputar Romadhon

Kalau ditanya, 'Mbak Khansa puasa ngga?', jawabnya 'Masih ecil.'
Kalau ditanya, 'Bulan romadhon solat apa?', jawabnya 'Talawih.'
Kalau ditanya, 'Solat tarawih itu apa?', jawabnya 'Solat talawih itu... ngga maem... ngga minum.' =P

Masih suka kebolak balik...
Ga papa ya nak, kita belajar pelan2.

Khansa dan sholat tarawih

Khansa pergi tarawih sama Ayah Bunda.
K: 'Mbak Ansa ikut Ayah aja Bunda.'
B: 'Mbak Khansa kan girl, sholatnya sama Bunda. Ayah boy, solatnya disana.'

Setelah masuk sholat tarawih beberapa rokaat, Bunda dengar suara Khansa sayup2 diujung shof.
K: 'Abang boy, sana! No no disini.'

Ternyata Khansa lagi ngusir mas2 kecil yang ikut sholat sama ibunya di shof wanita, hihi.

Masih malam yang sama, sesampai di rumah Khansa perhatiin Ayahnya agak lama,
K: 'Ayah sholat pake apa?'
A: 'Pake sarung, pake peci, pake baju yang bagus.'
K: 'Abang, abang lupa bawa salung. Abang ga pake peci.'
B: (Bingung sambil mikir... oalah ternyata masih tentang si abang kecil yang tadi 'nyempil' di barisan muslimah =P)

Khansa dan buka puasa bersama

Kemarin sepulang dari buka puasa bersama di rumah Ummi Anom, Khansa diajak ngobrol (baca: dibilangin) sama Bunda selama perjalanan pulang (secara selama di rumah Ummi Anom Khansa agak2 'berulah').

B: 'Mbak Khansa, tadi kenapa teriak2?'
K: 'Tiak, tiak, mbak Ansa sama Fafan (baca: Zhafran).'
B: 'Iya, kenapa teriak2? Kan ngga baik, berisik, nanti tenggorokannya sakit.'
K: 'Aaaaaaaaaa aaaaaaa'
B: 'Tuh kan berisik.'
B: 'Mbak Khansa yang pinter dong, duduk manis, maem yang baik, jangan usrek yaaa. Itu namanya anak pinter, sholihah.'
K: 'Anak pintel itu... tiak tiak, mamam, tiak tiak, mamam, lali lali... (dengan logat khas Khansa dan dilanjutkan ngoceh ga jelas)
B: (capeeeee deeeeeee)

Serius deh... kadang Bunda bener2 'cape de', Khansa sekarang kalau dibilangin udah bisa membalikkan kata2. Khansa akan ulang nasehat kita tapi sengaja di salah2in.

B: 'Kalau sama temen, ga boleh pukul ya.'
K: 'Kalau sama temen pukul.'

B: 'Kalau pegang minum jangan ditumpahin ya.'
K: 'Kalau pegang minum tumpahin.'

Jadi sekarang Bunda punya trik baru... kalau nasehatin Khansa kata2nya harus dirangkai sedemikian rupa sehingga tidak ada kata2 'jangan' atau 'ngga boleh'.

=D

0 comments:

Post a Comment

  © Blogger template by Ourblogtemplates.com 2009

Back to TOP